Ada Yang Bilang Bahwa Selingkuh Itu Indah. Hmm Semua Itu Ternyata Keliru, Ini Fakta Selingkuh Dari Segi Agama Dan Kesehatan Tenyata Berbahaya.
Ada orang yang sangat setia pada pasangannya, suami, pacar, istri, kapanpun, dimanapun, dalam keadaan apapun. Begitu juga dengan orang yang tidak bisa setia terhadap pasangannya, dan orang seperti ini sangat mudah untuk diajak selingkuh. Dia bisa mau untuk melakukan perselingkuhan dengan orang lain yang dianggap menarik hatinya.
Bisa dikatakan Kemungkinannya besar, dia mau diajak selingkuh oleh orang lain, semua itu tergantung dari seseorang yang menjadi calon selingkuhannya. Orang bilang selingkuh itu indah tapi inilah kenyataannya selingkuh dilihat dari segi islam, sosial dan dunia kesehatan.
Perselingkuhan Ditinjau Dari Beberapa sisi
1. Sisi fitrah:
Fitrah yang lurus akan mengingkari perselingkuhan, pertama: dari sisi pengkhianatan dalam hubungan rumah tangga. yang kedua orang yang berselingkuh tidak akan ridho jika keluarganya dikhianati dan menjadi korban perselingkuhan
2. Dari sisi Islam:
Perselingkuhan adalah jalan menuju perzinahan dan ini terlarang, Allah ta’ala berfirman:
dan janganlah kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. dan suatu jalan yang buruk.
Dan kalau terjadi perzinahan maka ada akibat buruk untuk pelakunya di Dunia dan Akhirat.
Akibat di Dunia: Cara penebusan dosa zina dengan selingkuhan adalah berat yaitu dilempari batu sampai mati,
“Ambillah dariku, ambillah dariku! Allah telah menjadikan bagi mereka jalan keluar. (jika berzina) perejaka dengan gadis (maka hadnya) dicambuk seratus kali dan diasingkan setahun. (Apabila berzina) dua orang yang sudah menikah (maka hadnya) dicambuk seratus kali dan dirajam.”
Kalau perzinahan istri diketahui suami atau sebaliknya maka bisa terjadi mula’anah(saling melaknat antara suami istri yang berakibat terurainya ikatan pernikahan dan tidak ada ruju’) berikut detailnya dalam ayat Al-Qur’an:
dan orang-orang yang menuduh isterinya (berzina), Padahal mereka tidak ada mempunyai saksi-saksi selain diri mereka sendiri, Maka persaksian orang itu ialah empat kali bersumpah dengan nama Allah, Sesungguhnya Dia adalah Termasuk orang-orang yang benar. dan (sumpah) yang kelima: bahwa la’nat Allah atasnya, jika Dia Termasuk orang-orang yang berdusta. Istrinya itu dihindarkan dari hukuman oleh sumpahnya empat kali atas nama Allah Sesungguhnya suaminya itu benar-benar Termasuk orang-orang yang dusta. dan (sumpah) yang kelima: bahwa kemarahan Allah atasnya jika suaminya itu Termasuk orang-orang yang benar.
Jadi salah satu pernyataan pasti benar dan secara otomatis salah satu pihak bisa terkena laknat atau kemarahan Allah ta’ala
Akibat di Akhirat:
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
3. Sisi sosial:
Secara sosial telah terbukti bahwa perselingkuhan bisa berbuntut kehancuran rumah tangga yang berakibat buruk untuk kehidupan anak-anak yang tidak bersalah, seperti terjadinya broken home dan lain-lain
4. Sisi kesehatan
Menurut ilmuwan Italia dari University of Turin, pria yang tidak setia memiliki risiko lebih tinggi menderita sakit kepala atau aneurisma. Hal ini merupakan akibat bahwa orang yang berselingkuh cenderung lebih sering mengalami tekanan dan stres. Para peneliti dari University of Colorado mengambil kesimpulan yang mendukung bahwa selingkuh berbahaya bagi kesehatan tubuh seseorang. Perselingkuhan tidak hanya memberikan pengaruh buruk pada orang yang berselingkuh saja, orang yang diselingkuhi juga merasakan dampak negatif pada kesehatan mental mereka.
Setelah mereka mengetahui bahwa pasangan mereka berselingkuh, mereka akan lebih sering depresi. Rasa dikhianati membuat mereka menjadi selalu ketakutan. Dampak ini sama dengan rasa depresi orang yang selamat dari kecelakaan mobil mengerikan.
Tambahan penting:
Perselingkuhan bukanlah jalan keluar jika terjadi masalah dalam hubungan rumah tangga, komunikasi yang terbuka dan intens antar pasangan insyaallah bisa mengurai benang kusut masalah suami istri. jika tidak ada kecocokan setelah beberapa proses penyelesaian masalah maka si suami bisa melakukan poligami, ini jika si istri dan suami tidak menginginkan perceraian, dan ini lebih baik daripada perceraian.
Kalau keduanya menghendaki perpisahan maka jalan perceraian bisa ditempuh, jadi perselingkuhan bukanlah solusi atas masalah apapun dalam rumah tangga. Jangan biarkan orang-orang di sekitarmu mengalami jalan neraka ini.
